23.27
Oxe Blog
Pemain Timnas U-21 sedang berlatih.(ANTARA/Regina Safri)
Jakarta (ANTARA News) - Timnas Garuda Muda mewaspadai serangan balik cepat yang merupakan ciri khas permainan Brunei Darussalam, lawan Timnas pada pertandingan final Piala Hassanal Bolkiah di Stadion Hassanal Bolkiah, Bandar Sri Begawan, Jumat (9/3).
"Kami ingin memberikan hasil terbaik bagi bangsa dan negara. Untuk itu kita harus bermain maksimal termasuk mewaspadai serangan balik Brunei," kata Kapten Timnas U-21 Andik Vermansyah saat dikonfirmasi melalui pesan singkat, Kamis.
Menurut Andik, serangan balik cepat tim Brunei mulai terlihat sejak babak kualifikasi hingga semifinal, sehingga mereka mampu mengalahkan Vietnam, yang sebelumnya mengalahkan Indonesia dikualifikasi Grup A.
"Saya berharap semua pemain bisa bermain seperti saat melawan Vietnam. Semua lini solid," kata pemain Persebaya Surabaya itu.
Pria kelahiran Jember Jawa Timur itu berharap semua pemain menunjukkan kemampuan terbaik dalam turnamen yang diikuti 10 negara ASEAN tersebut.
Selama turnamen Piala Hassanal Bolkiah, Andik selalu dipercaya oleh pelatih Widodo Cahyono Putro menjadi kapten tim.
Hingga pertandingan kelima atau semifinal, Andik telah membukukan lima gol yakni masing-masing satu gol saat melawan Laos, Singapura dan Vietnam serta dua gol saat menghadapi Filipina.
Saat ini pada klasemen sementara pencetak gol terbanyak Piala Hassanal Bolkiah, Andik berada di posisi dua dengan lima gol dibawah pemain Myanmar, Kyaw Zayar dengan enam gol.
Pelatih Timnas U-21 Widodo Cahyono Putro mengingatkan semua pemain agar tetap fokus menjalankan instruksi pelatih dan tidak mudah terpancing pola permainan lawan supaya skema permainan yang diterapkan tidak rusak..
"Saya ingatkan anak-anak untuk tidak 'over confidence.' Harus tetap fokus dan jalankan instruksi pelatih," katanya melalui pesan singkat. (B009)
"Kami ingin memberikan hasil terbaik bagi bangsa dan negara. Untuk itu kita harus bermain maksimal termasuk mewaspadai serangan balik Brunei," kata Kapten Timnas U-21 Andik Vermansyah saat dikonfirmasi melalui pesan singkat, Kamis.
Menurut Andik, serangan balik cepat tim Brunei mulai terlihat sejak babak kualifikasi hingga semifinal, sehingga mereka mampu mengalahkan Vietnam, yang sebelumnya mengalahkan Indonesia dikualifikasi Grup A.
"Saya berharap semua pemain bisa bermain seperti saat melawan Vietnam. Semua lini solid," kata pemain Persebaya Surabaya itu.
Pria kelahiran Jember Jawa Timur itu berharap semua pemain menunjukkan kemampuan terbaik dalam turnamen yang diikuti 10 negara ASEAN tersebut.
Selama turnamen Piala Hassanal Bolkiah, Andik selalu dipercaya oleh pelatih Widodo Cahyono Putro menjadi kapten tim.
Hingga pertandingan kelima atau semifinal, Andik telah membukukan lima gol yakni masing-masing satu gol saat melawan Laos, Singapura dan Vietnam serta dua gol saat menghadapi Filipina.
Saat ini pada klasemen sementara pencetak gol terbanyak Piala Hassanal Bolkiah, Andik berada di posisi dua dengan lima gol dibawah pemain Myanmar, Kyaw Zayar dengan enam gol.
Pelatih Timnas U-21 Widodo Cahyono Putro mengingatkan semua pemain agar tetap fokus menjalankan instruksi pelatih dan tidak mudah terpancing pola permainan lawan supaya skema permainan yang diterapkan tidak rusak..
"Saya ingatkan anak-anak untuk tidak 'over confidence.' Harus tetap fokus dan jalankan instruksi pelatih," katanya melalui pesan singkat. (B009)
Posted in: berita olahraga
0 komentar:
Posting Komentar